HAILOMBOKTIMUR - Salah satu kewajiban umat Islam adalah bersedekah jika memiliki rezeki yang berlebih. Bersedekah dengan harapan meringankan beban orang lain yang kesusahan.
Namun ternyata bersedekah bisa jadi salah, dan bukannya pahala yang didapatkan tetapi dosa.
Hal itu disampaikan oleh Gus Baha dalam sebuah ceramahnya, menurutnya jangan melakukan sedekah seperti ini.
Malaikat tidak akan mencatat sebagai amal baik, justeru malaikat akan mencatat itu sebagai perbuatan yang mendatangkan dosa.
Baca Juga: Baca Amalan Ini Waktu Pagi Hari Maka Rezeki Akan Lancar, Kata Buya Yahya
Lantas sedekah seperti apakah itu？ Simak ulasan berikut ini.
Kita tahu bahwa sedekah adalah amalan yang derajatnya istimewa dalam ajaran Islam.
Sebab dalam Islam, sebagian dari rezeki kita adalah hak orang lain. Sehingga wajib untu menyalurkan rezeki itu lewat sedekah.
Ada satu cara sedekah yang membuat seseorang sangat merugi. Sehingga percuma saja sedekahnya.
Baca Juga: Dosa Terhapuskan dan Hajat Akan Terkabulkan, Baca Doa Ini Kata Syekh Ali Jaber
Menurut Gus Baha, ada satu hal paling krusial untuk diperhatikan ketika bersedekah.
Syarat mutlak sedekah kita diterima Allah cuma satu. Sedekah kita pasti bakal diterima bila mampu lakukan hal ini.
Kendati sudah bersedekah dalam jumlah besar sekalipun, bila hal ini tidak diperhatikan, maka sia-sia sudah sedekah kita.
Tatkala sedekah, perhatikan satu syarat penting ini agar tidak hangus pahala sedekahnya.
Baca Juga: Ingin Dosa Terhapuskan dan Hutang Lunas？Amalkan Ini Kata Syekh Ali Jaber
Bila kita mampu kerjakan syarat yang dimaksud, maka sedekah kita pun akan diterima Allah.
“Syaratnya sedekah diterima Allah itu ada satu, yang pasti diterima jika kamu bisa menjalankannya,” terang Gus Baha.
Syarat utama yang dimaksud Gus Baha bukanlah memberi atau menyediakan kebutuhan orang yang menerima sedekah.
Artinya tatkala kita bersedekah kepada seseorang, jangan sampai kita merasa berjasa atas apa yang disampaikan.
Baca Juga: Jika Ingin Selamat di Usia 40 Tahun, Perbanyak Doa Ini Kata Ustadz Adi Hidayat
“Kamu tidak merasa memberi (kepada) orang itu, seperti orang itu membutuhkanmu,” terang murid kesayangan Mbah Moen tersebut.
Hal tersebut sebagaimana dikutip dari Portal Sulut dengan judul “Sia-sia Sudah Sedekah Seperti Begini Terang Gus Baha, Alih-alih Pahala Malaikat Malah Nulis Dosa”, pada Jumat 12 Agustus 2022.
Beliau menegaskan dengan intonasi tinggi kalau kita tidak boleh punya perasaan bahwa kita berjasa hanya karena memberi sedekah.
“Jadi kamu harus tidak punya perasaan memberi,” terang murid kesayangan Mbah Moen tersebut.
Baca Juga: Tidak Mendapatkan Syafaat Bagi yang Salah Berwudhu, Kata Gus Baha
Sebab perasaan berjasa, seolah memberi dan menolong orang lain, bisa-bisa kita akan ungkit ulang pemberian kita.
“jika kamu merasa memberi, kamu akan otoriter, merasa sok, rawan mengungkit-ungkit, rawan merasa berjasa,” imbuhnya.
Gara-gara masih ada sifat ini, maka sedekah pun jatuhnya pamrih bukan ikhlas, di situlah celah dosa menyelinap ke catatan amal kita.
Kita harus menghilangkan perasaan bahwa kita berjasa karena sudah memberi.
Baca Juga: Amalkan Istighfar Pada Waktu yang Tepat, Rezeki Akan Mengalir Deras
“Padahal kamu juga butuh, orang sedekah itu lucu, orang yang ungkit-ungkit itu bodoh sekali,” tegas Gus Baha.
“Dia sedekah katanya biar dibalas di akhirat, berarti faktor amalmu ke orang lain kan tidak ada, kan?” imbuhnya.
Urusan orang yang bersedekah adalah urusannya dengan bekal akhirat. Karena itu kita tidak boleh mengungkit-ungkit sedekah seperti ini.
“Nah itu latih, ilmu hakikat itu dilatih nanti lama-lama baik,” pungkas Gus Baha.
Demikianlah keterangan lengkap Gus Baha mengenai amalan sedekah yang justru mengundang dosa dan pahala hangus sia-sia.
Terima kasih.***（Triwardana Mokoagow/Portal Sulut）