Network
HAILOMBOKTIMUR - Kasus kebakaran di Gudang JNE Cimanggis di Jl. Pekapuran, kota Depok yang terjadi pada Senin (12/9/2022).
Kasus ini kini ditangani Polsek Cimanggis, dan sampai saat ini polisi terus melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran tersebut.
Polisi mengungkapkan asal dari api yang membakar gudang tersebut muncul dari gudang penyimpanan Eiger.
"Dari ruang Eiger ya, itu ada api, kemudian dia (petugas) lapor sekuriti dan lapor Polsek. Baru setelah itu, pemadam datang. Jadi dari ruang Eiger penyimpanan," terang Kanit Reskrim Polsek Cimanggis AKP Hendra di lokasi bekas kebakaran, Selasa (13/9/2022).
Baca Juga: The Little Mermaid Trending Twitter, Pemain Kena Kritik Netizen, eharusnya Berambut Pirang dan Berkulit Putih
"Banyak itu, ada plastik, elektronik, makanan juga ada semua di situ. Kan di sampingnya juga ada (penyimpanan), kalau Eiger itu kaya tenda, tas gunung. Ada juga kaya kursi dan sebagainya," lanjut Hendra.
Hendra mengatakan bahwa proses pemadaman api dalam kebakaran di Gudang JNE ini memerlukan waktu lama akibat dari banyaknya produk yang ada didalam Gudang.
Untuk mengungkapkan secara pasti penyebab kebakaran ini, Polsek Cimanggis turut melibatkan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri.
Sejauh ini Polsek Cimanggis telah memeriksa 5 saksi. Para saksi terdiri dari petugas gudang dan sekuriti. Hendra menjelaskan, pihaknya juga membentangkan garis polisi di sekitar lokasi kebakaran.
"Dipasang garis polisi sementara, untuk menghindari warga masuk kerumunan," Jelasnya.
Pemasangan garis polisi ini bertujuan untuk menghindari kerumunan warga selama proses penyelidikan.***
