"Formasi-formasi tersebut akan dialokasikan untuk guru, dosen, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis sesuai dengan kebutuhan yang ada," jelas Presiden Jokowi.
Pemerintah berencana membuka rekrutmen calon aparatur sipil negara sebanyak 2.300 formasi sebagai bagian dari upaya mendorong partisipasi talenta-talenta muda Indonesia dalam reformasi birokrasi dan pelayanan publik yang lebih baik.
"Dengan kesempatan ini, saya mengundang saudara-saudara talenta muda hebat Indonesia untuk memanfaatkan peluang rekrutmen calon ASN tahun 2024 dan menjadi bagian dari semangat reformasi birokrasi serta pelayanan publik yang berdampak dan lebih baik," tutup Presiden Jokowi dalam pidatonya.***