Network
HAILOMBOKTIMUR - Momentum halal bihalal keluarga besar Jurusan Manajemen Dakwah (MD) UIN Mataram, Alumni mendorong pembentukan Ikatan Alumni Manajemen Dakwah (IK-MD) UIN Mataram.
Dalam pertemuan ini turut dihadiri oleh Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Ketua jurusan Manajemen Dakwah, Dosen-dosen serta alumni dan Mahasiswa Manajemen Dakwah.
Salah satu alumni jurusan Manajemen Dakwah sekaligus calon ketua Ikatan Alumni Manajemen Dakwah (IKA-MD) UIN Mataram yaitu Ari Kuswandi Arbi dalam sambutan pada acara tersebut pada hari Selasa, (17/05/2022) di Auditorium Kampus I UIN Mataram.
Arbi memaparkan bahwa setiap tahun universitas-universitas di Indonesia meluluskan ribuan sarjana. Menurutnya selain positif, tetapi itu juga bisa menjadi bumerang kedepan, karena kampus bisa jadi salah satu penyumbang angka pengangguran di Indonesia kedepan.
"Setiap tahun, kampus-kampus di Indonesia meluluskan ribuan sarjana. Tentu hal itu sangat baik, tetapi yang perlu diperhatikan juga bahwa hal itu bisa menjadi bumerang kedepannya. Artinya kampus bisa jadi penyuplai angka pengangguran di Indonesia jika Sumber Daya Manusi yang ada tidak terkelola dengan baik," kata arbi.
Lebih lanjut arbi menerangkan bahwa Manajemen Dakwah sebagai jurusan yang fokus mengkaji soal isu sosial dan ekonomi umat terlebih soal lembaga-lembaga keislaman dan lembaga terkait lainnya merupakan sebuah potensi besar penyuplai Sumber Daya Manusia (SDM) di ranah itu.
"Manajemen Dakwah merupakan sebuah jurusan yang mengkaji soal isu sosial dan ekonomi umat, terlebih soal lembaga-lembaga keislaman dan lembaga terkait lainnya. Tentu kita punya potensi besar sebagai penyuplai SDM yang unggul di ranah sana. Karena kebanyakan yang mengisi ruang-ruang itu untuk saat ini masih minim yang liniear dengan jurusannya dulu semasa kuliah. Ini tentu peluang bagi kita jurusan Manajemen Dakwah untuk mendistribusikan alumni ke arah sana kedepannya", terang arbi.
Sebagai penutup ia mendorong pembentukan Ikatan Alumni Manajemen Dakwah (IK-MD) sebagai patner intlektual bagi jurusan dan kampus, terutama untuk memetakan SDM dan pendistribusian alumni MD kedepannya. Iq juga mengharapkan adanya perhatian khusus dari jurusan, fakultas dan perguruan tinggi dalam mengupaykan terbentuknya (IK-MD).
"Kami alumni manajemen dakwah sempat berdiskusi terkait problem yang dialami alumni, sehingga dari kegelisahan tersebut kami merasa sangat penting untuk segera dibentuknya Ikatan Alumni Manajemen Dakwah sebagai patner intelektual jurusan maupun univiersitas dalam memetakan SDM dan juga pendistribusian SDM Manajemen Dakwah kedepannya. Tentu saya juga berharap ada perhatian kusus dari pihak jurusan, fakultas, dan universitas untuk mengupayakan terbentuknya Ikatan Alumni Manajemen Dakwah", tutup arbi. ***
