Merasa Ada yang Terdiskreditkan, PMP Ancam Akan Blokade dan Gagalkan WSBK

- 8 November 2022, 10:36 WIB
Yang menjadi problem adalah keberadaan WSBK yang tidak memberikan kontribusi sama sekali terhadap masyarakat pulau Sumbawa.
Yang menjadi problem adalah keberadaan WSBK yang tidak memberikan kontribusi sama sekali terhadap masyarakat pulau Sumbawa. /Dok/gia/

HAILOMBOKTIMUR - Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa keberadaan WSBK akan menopang perekonomian anggaran pendapatan daerah (APBD), sekaligus memperkenalkan pariwisata-pariwisata yang ada di wilayah NTB.

Yang menjadi masalah adalah keberadaan WSBK yang tidak memberikan kontribusi sama sekali terhadap masyarakat pulau Sumbawa.

"Manfaat dari turnamen WSBK tidak ada, iya NTB inikan ada wilayah Bima, Dompu, Sumbawa, Lombok Timur, Tengah, dan Utara, malah hanya didapatkan oleh NTB bagian Barat saja, bagian timur nya di diskriminasi dan di marjinalakan." Ungkap Wawan Wiranto, 7 November 2022.

Baca Juga: Polda NTB Cek Titik Penempatan Alat Pengamanan untuk Kesuksesan WSBK Mandalika

Keberadaan turnamen WSBK diharapakan bisa memperkenalkan seluruh pariwisata yang ada di NTB dengan hadirnya masyarakat asing.

"Rezim pemerintah sengaja tutup mata, tutup telinga, dan bersikap apatis, untuk memperkenalkan dan mempromosikan pariwisata yang ada di NTB, malah yang menjadi sasaran dan target pariwisata untuk dimajukan NTB bagian barat saja, NTB bagian timur sengaja di biarakan terus terpinggirkan, inilah kejahatan rezim Gubernur NTB" Terangnya.

Baca Juga: Polda NTB Gelar Latpraops dan TFG untuk Persiapan Pengamanan WSBK di Sirkuit Mandalika

Pendiri Perkumpulan Mahasiswa Progresif akan melakukan Blokade jalan dan menciptakan instabilitas di kota mataram supaya warga asing diluar NTB merasa risih dan resah.

"Iya kami akan menciptakan instabilitas, memblokade jalan di kota mataram untuk menggagalkan turnamen WSBK yang tidak ada manfaatnya untuk pulau Sumbawa yaitu Bima, Dompu, Sumbawa" tuturnya.

Halaman:

Editor: Ihwan Aman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x