HAILOMBOKTIMUR - Wisata Hutan Mangrove ternyata tidak hanya ada di wilayah Lombok Barat. Tetapi juga terdapat objek wisata yang sejenis di Lombok Timur, Objek wisata Edukasi Mangrove ini berlokasi di Dusun Poton Bako, Desa Jerowaru, Kecamatan Jerowaru.
Tak salah orang-orang menyebut Lombok Timur sangat kaya dengan keindahan alamnya, baik pantai maupun pegunungan. Sehingga memiliki banyak destinasi wisata, baik wisata bahari, air terjun, maupun wisata buatan.
Seperti destinasi wisata edukasi Bale Mangrove, tempat berwisata sambil belajar. Di tempat ini, ada mangrove yang tak seperti mangrove biasanya. Orang-orang menyebutnya mangrove purba.
Bale Mangrove ini memiliki luas area hutan mangrove sekitar dua hektare yang terdiri atas berbagai macam jenis mangrove. Mangrove dari yang baru pembibitan hingga yang sudah puluhan, bahkan ratusan tahun ada di area ini.
Baca Juga: Selain Pantai dan Air Terjun, Berwisata di Lombok Timur Wajib Kunjungi Rumah Adat
Destinasi wisata mangrove ini dikelola dengan baik oleh Kelompak Sadar Wisata atau Pokdarwis Bale Mangrove. Sehingga memancing wisatawan dari berbagai daerah untuk berkunjung ke destinasi ini dan membantu meningkatkan sumber PAD dan PADes.
Menurut ketua kelompok sadar wisata Bale Mangrove, Lukman mengatakan, kawasan hutan mangrove Poton Bako dianggap sebagai sebuah rumah yang memberikan perlindungan, sumber penghidupan dan kenyamanan bagi masyarakat setempat.
Karena itulah, kawasan hutan mangrove ini perlu dirawat, dikelola dan dikembangkan.
Sejarah awal wisata ini dikelola, berangkat dari kesadaran pemuda setempat yang telah lama melihat hutan mangrove sebagai sebuah aset penting, akan tetapi kerusakan serta tumpukan sampah di sekitar hutan menimbulkan kegelisahan bagi mereka.
Baca Juga: Selain Pantai, Lombok Timur Memiliki Destinasi Wisata Air Terjun yang Wajib Dikunjungi
"Bermodalkan dana Rp 100.000 dari kas Pemuda Poton Bako, dilakukanlah pembersihan kawasan Mangrove ini secara swadaya, dan secara bertahap dilakukan penataan dan pengembangan," katanya
Upaya para pemuda Poton Bako, sebut dia, berhasil mengubah Kawasan mangrove yang tidak terawat ini menjadi sebuah destinasi ekowisata di Lombok Timur.
Tempat wisata ini tidak hanya menawarkan keindahan alam, namun juga memuat edukasi bagi masyarakat dan pengunjung.
Baca Juga: Yuk Intip 5 Destinasi Wisata Baru di Lombok Timur yang tak Kalah Indahnya
Wisata Bale Mangrove, adalah kawasan alami yang mendukung konservasi alam, pemberdayaan sosial, budaya, ekonomi masyarakat lokal, serta memiliki unsur pembelajaran dan pendidikan. .
Di tempat ini Anda bisa menemukan Mangrove jenis Rhizopora apiculata, hizopora mucronata, Rhizopora stylosa, Sonneratia alba, Avicennia alba, Avicennia marina dan Ceriops tagal
Bagi Anda yang ingin berwisata sambil belajar mengenal mangrove, jangan sampai tak mengunjungi wisata yang satu ini.
Bahkan disekitar kawasan ini pengelola telah membangun beberapa spot foto yang menarik sebagai pelengkap ketika berswa foto ria di antara pepohonan mangrove.
Beberapa spot foto yang telah disediakan diantaranya adalah mmock, rumah pohon, jembatan kayu, papan kayu bertuliskan bale mangrove
Anda dapat mengabadikan momen semenarik mungkin di Bale Mangrove dan menambah kebutuhan feed sosial media.
Bahkan Anda juga dapat mengelilingi pesisir dan melihat keindahan pepohonan mangrove yang ada dengan menyewa perahu yang tersedia di kawasan wisata ini. Wisatawan akan dibawa menyelusuri hutan mangrove yang ada.
Selain itu, pengelola destinasi Bale Mangrove juga menyiapkan perahu jika ada wisatawan yang ingin sekaligus berjalan-jalan ke Gili Petelu, Pantai Pink, dan berbagai tempat wisata lain di kecamatan Jerowaru.***