Network
HAILOMBOKTIMUR - Ekonomi 2023 diprediksi gelap atau akan terjadi resesi di tahun depan.
Kabar tersebut pun membuat masyarakat khawatir harus melakukan atau mempersiapkan apa.
Untuk menghadapi ancaman resesi tersebut, ada tiga hal yang harus dilakukan untuk menyikapi resesi tahun depan biar bisa tetap survive.
Baca Juga: Percaya Nggak, 5 Kebiasaan Sederhana Ini Bisa Bikin Anda Cepat Kaya. Apa Saja?
Sebelum membahas lebih lanjut, mengenai hal yang harus dilakukan agar tetap kaya di masa resesi tersebut baiknya terlebih dahulu memahami makna resesi.
Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), resesi adalah kondisi di mana perekonomian suatu negara sedang memburuk, yang terlihat dari produk domestik bruto (PDB) negatif, pengangguran meningkat, maupun pertumbuhan ekonomi riil bernilai negatif selama dua kuartal berturut-turut.
Selama resesi ekonomi, orang kehilangan pekerjaan, perusahaan membuat lebih sedikit penjualan dan output ekonomi negara secara keseluruhan menurun.
Oleh karena itu banyak masyarakat yang khawatir bagaimana jika nanti terkena PHK, sementara banyak cicilan yang harus dibayarkan atau turunnya nilai saham padahal tidak memiliki aset investasi yang lain.
Sebaiknya masyarakat tidak terlalu panik tetapi harus menyiapkan rencana dan melakukan tiga hal ini dalam menyikapi resesi di tahun 2023.
Apa saja ketiga hal yang harus dilakukan agar tetap kaya di masa resesi tersebut?
Dilansir Hailomboktimur.com dari kanal YouTobe Inspirasi Pagi yang diunggah pada 17 Oktober 2022, berikut tiga hal yang harus dilakukan agar tetap kaya di masa resesi;
1. Memiliki cash yang cukup
Cash bukan berarti hanya uang tunai, tetapi juga aset liquid yang relatif aman dan dapat dicairkan dalam waktu yang tepat misalnya emas, deposito, dan lain-lain.
Memiliki cash yang cukup sangatlah penting, dengan menerapkan setidaknya 6-12 kali dari pengeluaran bulanan sebagai dana darurat.
Jadi kalau pengeluaran bulanan 5 juta minimal alokasikan 6 kalinya berarti 30 juta ya buat jaga-jaga kalau terjadi kenapa-kenapa, misalkan PHK atau semacamnya.
Baca Juga: 6 Tips Sederhana Memulai Ide Bisnis Rumahan. Dari Jangan Takut Gagal hingga Hal Ini. Apa Saja?
2. Berusaha mengurangi utang konsumtif
Setiap negara pasti memiliki situasi yang berbeda persoalan resesi ekonomi, yang mungkin terjadi adalah kenaikan suku bunga acuan yang berkali-kali lipat
Maka cara untuk menyikapi hal ini adalah dengan mengurangi utang, jangankan utang yang konsumtif utang yang produktif pun kalau enggak diukur dengan matang bakal menghancurkan diri sendiri kalau prakteknya itu meleset.
Semisal mau merintis bisnis tapi kalau memulainya dengan pinjam uang dari bank, ya yang ada malah mempersulit diri sendiri.
Usahakan memulai bisnis jangan pinjam uang di Bank, sebaiknya mulailah berbisnis dengan modal kecil-kecil saja dulu atau bahkan tanpa modal misalnya dengan usaha dropshiper, bisnis gorengan, jualan sayuran, atau bikin channel YouTube. Hasil dari Adsense YouTube saja sebulan 5 hingga 10 juta.
3. Mengubah kebiasaan dalam berbelanja yang
berlebihan
Walaupun penghasilan sudah memadai masyarakat tetap harus mengecek ulang pengeluaran apa yang harus dipangkas dan hentikan hidup konsumtif.
Jangan sampai ada promo dikit di marketplace otak langsung error akhirnya checkout terus transfer.
Kalau lihat ini checkout, lihat itu checkout bisa-bisa rekening jebol sehingga gaji berapapun ya bakal habis. Sedangkan kondisi keuangan hari ini dengan besok itu bisa beda 180 derajat.
Kalau bisa belanja itu sekedarnya saja, sebutuhnya saja, belanja sesuai kebutuhan yang keinginan di rem dulu.
Ingin beli ini itu baiknya ditahan dulu karena di tahun 2023 kita harus mempersiapkan finansial dengan sematang-matangnya.
Kalau tidak ada persiapan, berarti anda sedang mempersiapkan kegagalan atau kehancuran keuangan bahkan kehancuran kehidupan ditahun depan.
Demikian tiga hal yang harus dilakukan agar tetap kaya di masa resesi. Semoga bermanfaat.***
