Network
HAILOMBOKTIMUR - Masyarakat Indonesia umumnya masih banyak yang menggunakan santet dalam membalas dendam atau menggunakan santet untuk mencelakakan orang yang dibencinya.
Dalam satu kesempatannya Syekh Ali Jaber pernah memberikan amalan yang bisa untuk menolak gangguan ilmu hitam atau santet.
Sebagaimana dijelaskan oleh Syekh Ali Jaber bahwa ilmu hitam atau santet merupakan perbuatan musyrik yang berakibat dosa besar.
Menurut Syekh Ali Jaber, ilmu santet atau yang berasal dari dukun merupakan hasil dari persekutuan dengan setan, dan ini paling dibenci oleh Allah SWT.
Baca Juga: SDIT di Keruak Dapat Bantuan 15 Unit Laptop, Kepsek: Kami Terima Tanpa Mengeluarkan Biaya
Dilansir dari Portal Sulut dengan judul “Amalan Tolak Santet, Cukup Air dan Doa Ini, Syekh Ali Jaber: Tak Perlu Panggil Dukun”, pada Senin, 17 Oktober 2022.
Lantas bila terkena gangguan sihir, apa yang harus dilakukan?
Syekh Ali Jaber menyarankan untuk melakukan 4 hal ini.
“Tidak usah panggil tukang dukun, tidak usah panggil siapa-siapa,” ucap Syekh Ali Jaber.
Baca Juga: 747 Calon Anggota Panwaslu Kecamatan di Lombok Timur Mengikuti Tes Tertulis Berbasis CAT
Ada 4 cara yang disampaikan Syekh Ali Jaber supaya terhindar dari gangguan santet.
Adapun 4 cara tersebut adalah:
1. Sediakan air dan garam
Syekh Ali Jaber menyebut, hal pertama yang dilakukan adalah menyiapkan air dan garam.
“Sediakan air isi dengan garam,” kata Syekh Ali Jaber, dikutip dari kanal YouTube Abadi TV pada Kamis 12 Mei 2022.
Setelah itu, bacakan air tersebut yang sudah tercampur dengan garam, lalu bacakan dengan Al Quran.
“Bacakan dalam air, Al Fatihah tujuh kali,” kata Syekh Ali Jaber.
2. Air garam dibacakan berbagai surat pendek
Selanjutnya, kata Syekh Ali Jaber, bacakan surat pendek di dekat campuran air garam tersebut.
-. 5 ayat pertama Al-Baqarah baca 1 kali
-. Ayat Kursi baca 7 kali
-. 3 ayat terakhir surah Al-Baqarah baca 1 kali
-. Al-Ikhlas 3 kali
Baca Juga: Bangkitkan Kepedulian, SFY Lombok Timur Santuni Puluhan Anak Yatim di LKSA Baiturrahim Kabar
-. Al-Falaq 3 kali
-. An-Nas 3 kali.
Setelah membaca doa, lalu tiup gelas berisi air yang tercampur garam itu tadi.
“Tiup tiga kali boleh, satu kali juga boleh, tidak masalah,” kata Syekh Ali Jaber.
3. Minum air yang sudah dibacakan doa tersebut
Baca Juga: Akibat Banjir Bandang, 420 Kepala Keluarga di Desa Malaka Lombok Utara Diungsikan
Syekh Ali Jaber mengatakan, lalu cepat minum air campuran garam tersebut.
“Setelah selesai, silahkan diminum,” katanya.
Apabila terlalu asin, kata Syekh Ali Jaber, boleh ditambahkan sedikit air.
“Bila rasanya terlalu asin, boleh tambahkan air dan diminum,” kata Syekh Ali Jaber.
4. Mandi
Baca Juga: Pesan Bupati Lombok Timur pada Guru: Berikan Siswa Kesempatan Menyampaikan Pikiran dan Pendapat
Syekh Ali Jaber menjelaskan, selain diminum, campuran air garam tersebut bisa juga digunakan sebagai air mandi.
“Ambil ember, masukkan air garam lalu tambahkan air, nanti digunakan untuk mandi,” jelas Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber menyebut, atas izin Allah SWT, air itu bisa menjadi penolak santet.***（Harry Tri Atmojo/Portal Sulut）
