Hindarkan CPMI Lombok Timur Ilegal, Bupati Minta Camat Ikut Melakukan Pencegahan

22 September 2022, 00:15 WIB
Bupati Lombok Timur, HM. Sukiman Azmy (dok:istimewa) /

HAILOMBOKTIMUR - Bupati Lombok Timur, HM. Sukiman Azmy meminta kepada para camat menyampaikan informasi pemberangkatan tanpa biaya kepada warga yang berkeinginan bekerja di luar negeri. Sehingga tidak adalagi calon pekerja migran Indonesia (CPMI) yang berangkat melalui jalur nonprosedural. 

"Informasi keberangkatan tanpa biaya ini tolong disampaikan kepada masyarakat warga masing-masing, dengan demikian tidak perlu ada pekerja migran yang berangkat secara ilegal," ujarnya saat menghadiri acara pelepasan 131 PMI asal NTB yang akan bekerja di negeri jiran Malaysia, Senin 20 September 2022. 

Baca Juga: Bupati Lombok Timur Ingatkan PMI untuk Meraih Kesuksesan Hindari Judi dan Poligami

Dari informasi yang berhasil dihimpun, sebanyak 131 PMI ini nantinya akan di tempatkan pada perkebunan sawit dan karet. 

Dalam sambutannya, Bupati Lombok Timur mengisahkan pengalamannya ketika bertugas menjadi abdi negara di Riau. 

 

Selama bertugas di Riau, kata Bupati, banyak menemukan sulitnya PMI asal Lombok Timur yang menempuh jalur non prosedural atau ilegal. 

Bahkan Bupati mengaku menyaksikan sendiri betapa sulitnya harus mencari tekong (calo pengiriman PMI ke luar negeri) yang akan membawa para PMI ke Malaysia. 

Baca Juga: Fraksi Partai Demokrat Apresiasi Aksi Unjuk Rasa Mahasiswa Lombok Timur Tolak Kenaikan BBM

Berangkat dari pengalaman tersebut, Bupati sangat antusias melihat para PMI saat ini yang berangkat melalui jalur prosedural. Terlebih mereka berangkat tanpa biaya (zero cost). Sehingga Bupati memberikan dukungan semangat kepada calon pekerja migran tersebut. 

Pada kesempatan itu diserahkan pula buku rekening pada 131 PMI asal NTB yang 80 persen diantaranya berasal dari Lombok Timur untuk memudahkan mereka melakukan transfer atau menabung.***

 

Editor: Ihwan Aman

Tags

Terkini

Terpopuler