Haji Subhan : Ini Bukan Hibah, Petani yang Tidak Komit Kami 'Delete'

- 24 Februari 2024, 21:00 WIB
Haji Subhan Bersama Para Champion Cabai, Asosiasi Pedagang Pasar PIKJ dan Staf dari Dirjen Hortikultura Kementrian Pertanian
Haji Subhan Bersama Para Champion Cabai, Asosiasi Pedagang Pasar PIKJ dan Staf dari Dirjen Hortikultura Kementrian Pertanian /laga/

HAILOMBOKTIMUR - Sekitar 46 Kelompok Tani tersebar di 7 Kecamatan Kabupaten Lombok Timur akan menjadi mitra Champion Cabai Indonesia Lombok Timur. Hal ini diungkapkan oleh Haji Subhan, salah satu anggota Champion Cabai yang berasal dari Kabupaten Lombok Timur, serta Haji Badarudin, Kabid Hortikultura Dinas Pertanian Lombok Timur dalam pertemuan dengan media.Pada Sabtu, 24 Februari 2024, di Kerongkong.

 

Menurut Haji Subhan, beberapa kelompok tani harus dihapus/ Delete  dari daftar Calon Petani Calon Lahan (CPCL) untuk tahun 2024 karena ketidakpatuhan pada tahun sebelumnya.

 

Subhan menekankan bahwa ini bukanlah bantuan hibah, melainkan tanggung jawab bersama. Kementerian Pertanian meminta janji dari Champion untuk mengatasi kenaikan harga cabai yang dapat menyebabkan inflasi.

 

"Para patani yang menerima bantuan program tahun 2023, tidak komit dalam memenuhi kewajiban mereka untuk membantu pemerintah dalam stabilisasi harga cabai, harus kami hapus" Ungkap Subhan

 

Meskipun telah memberikan toleransi sejak tahun 2022, Subhan menyatakan bahwa kebijakan ini tidak akan dilanjutkan pada tahun 2024.

 

Halaman:

Editor: Amak Fizi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x