HAILOMBOKTIMUR - Pemerintah Kabupaten Lombok Timur menggelar Peringatan Isro’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1445 H di Masjid Agung Al Mujahidin Selong pada Rabu malam 7 Februari 2024.
Acara yang dihadiri oleh PJ.Bupati Lotim H.M.Juaini Taofik ini mengangkat tema penting, yakni "Menjadi Pribadi Yang Lebih Baik, Dalam Rangka Menjemput Ridho Allah SWT."
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, kali ini peringatan Isro’ Mi’raj menjadi momentum yang lebih mendalam bagi masyarakat Lotim. Hadir dalam acara tersebut adalah pimpinan OPD, unsur pemerintah daerah, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta pengurus dan jemaah Masjid Al-Mujahiddin Selong.
Isra’ Mi’raj, perjalanan spiritual Rasulullah dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa hingga dilanjutkan dengan perjalanan ke langit, menjadi bagian penting dalam sejarah Islam. Kehadiran dalam peringatan ini menjadi momen untuk merefleksikan makna dan hikmah dari peristiwa tersebut, yang selalu diperingati setiap tanggal 27 Rajab.
Pj. Bupati Lombok Timur H.Muhammad Juaini Taofik menyampaikan bahwa salah satu nilai penting dari perayaan hari besar Islam adalah peningkatan pengetahuan agama dan pengingatan kembali terhadap ajaran yang telah diterima. Dalam tausiyah yang disampaikan oleh para Tuan Guru, ia menekankan bahwa kebijaksanaan dalam mengamalkan sedikit ilmu yang dimiliki akan membawa keberkahan bagi individu.
Lebih jauh, Pj. Bupati juga mengingatkan bahwa musim penghujan yang saat ini tengah berlangsung adalah waktu yang mustajab untuk berdoa. Hal ini menjadi pengingat bagi seluruh jamaah untuk meningkatkan ibadah dan koneksi spiritual dengan Allah SWT.
"Semoga apa yang kita dapatkan dari peringatan Isra’ Mi’raj ini dapat menjadi bekal dan penguat iman dalam mengarungi kehidupan. Mari kita wujudkan ajaran dan nilai-nilai yang terkandung dalam peristiwa mulia ini dalam setiap langkah kita," ujar PJ. Bupati dengan penuh harap.
Selain itu, dalam suasana yang penuh kebersamaan, TGH. Ahmad Muzani memberikan tausiyah dan menguraikan hikmah Isra’ Mi’raj. Ia menekankan pentingnya bersikap dan berbahasa lembut terhadap orang tua sebagai jalan untuk mendapatkan rahmat dan kelapangan rezeki dari Allah SWT.
Dengan peringatan Isro’ Mi’raj tahun ini tidak hanya menjadi ajang untuk mengenang peristiwa penting dalam sejarah Islam, tetapi juga sebagai panggilan untuk meningkatkan spiritualitas dan mengaplikasikan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari. Semoga keberkahan dan rahmat Allah SWT senantiasa menyertai langkah umat Muslim Lotim dan seluruh umat Islam di mana pun.