Presiden Alihkan Subsidi BBM Agar Tepat Sasaran

7 September 2022, 14:29 WIB
/Setneg/

HAILOMBOKTIMUR - Imbas krisis dunia menjadikan setiap negara perlu menyesuaikan berbagai kebijakan khususnya mengenai harga yang naik terutama mengenai kenaikan BBM.

Awal september presiden Joko Widodo meberikan arahan untuk mengeluarkan dan menganggarkan subsidi dan konpensasi energi hingga tiga kali lipat dari sebelumnya. total yang dianggarkan dari APBN 2020 untuk subsidi dan kompensasi energi sebesar Rp 502, 4Triliun.

Anggaran tersebut diharapkan dapat membantu masyarakat karena kondisi krisis dunia yang menyebabkan kenaikan harga BBM. Presiden berupaya menyesuaikan harga BBM agar tidak jauh terlampau naik dibandingkan harga sebelumnya.

Baca Juga: Tips Diet Sehat yang Layak Kamu Coba

Selepas diumumkannya terkait subsidi dan kompensasi energi masyarakat tentu bertanya kepada siapa saja subsidi tersebut akan diberikan?.

Maka dari itu, dilansir dari akun @kemensetneg.ri Presiden Joko Widodo memberikan keputusan terkait pengalihan subsidi BBM agar tertuju pada sasaran yang membutuhkan. 


Ini disebutkan sebagai keputusan akhir yang sulit bagi presiden karena banyak masyarakat yang terkena imbas dari harga BBM, namun perlu di prioritaskan masyarakat yang lebih membutuhkan.

Baca Juga: Belajar Bahasa Inggris Semakin Mudah, Berikut Langkah-Langkah Meningkatkan Kemampuan Berbahasamu

Maka dari itu, berikut daftar pengalihan daftar subsidi BBM

1. Rp 12,4 Triliun diberikan kepada keluarga kurang mampu sebesar Rp 150 ribu per bulan selama 4 bulan. Bantuan ini disebut sebagai bantuan langsung Tunai BBM yang sudah mulai dibagikan awal september lalu.

2. Rp 9,6 Triliun untuk pekerja dengan gaji maksimum Rp 3,5 juta perbulan dalam bentuk bantuan subsidi sebesar Rp 600 ribu

3. Rp 2,17 Triliun untuk bantuan angkutan umum, bantuan gojek online, dan nelayan.

Baca Juga: Mengenal Formula Produktif Ala Maudy Ayunda

Tiga kategori diatas sebagai penerima subsidi BBM dengan jumlah nominal yang telah ditentukan dan disesuaikan oleh pemerintah. 

Harapannya dengan pengalihan subsidi kepada beberapa kategori yang telah disebutkan menjadi bentuk upaya pemerintah dalam penggunaan subsidi sesuai dengan peruntukannya dan tepat sasaran yaitu masyarakat yang kurang mampu

“Pemerintah bekomitmen agar penggunaan subsidi yang merupakan uang rakyat harus tepat sasaran. Subsidi harus lebih menguntungkan masyarakat yang kurang mampu” dikutip dari akun instagram @kemensetneg.ri dari hasil keterangan pers di Istana Merdeka, Jakarta (3/92022).***

Editor: Amak Fizi

Sumber: Instagram Kemensetneg RI

Tags

Terkini

Terpopuler