Dirut Garuda Indonesia Mengaku Kerjasama Paling Fantastis dengan Kementerian Agama

- 4 Juli 2022, 09:33 WIB
Direktur Utama Garuda Indonesia (dok/kemenag.go.id)
Direktur Utama Garuda Indonesia (dok/kemenag.go.id) /Riadi/

 

 

HAILOMBOKTIMUR - Selain Saudi Airline, Garuda Indonesia merupakan salah satu dari dua maskapai yang melayani pengangkutan jemaah haji Indonesia.

 

Maskapai plat merah milik Indonesia ini merasa bersyukur atas kerjasama dengan Kemenag dalam transportasi penyelenggaraan ibadah haji.

 

Baca Juga: Masa Tunggu Keberangatan Haji Semakin Lama! Berikut Alasan Dari Kemenag

 

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengaku bahwa kerjasama yang telah terbangun selama ini merupakan kerjasama paling baik, apalagi setelah dua tahun dalam masa pendemi Covid-19 belakangan ini.

 

“Wah (kerjasama, red) fantastis kita, ini kerjasama paling baik selama ini,” Kata Alumni Institute Teknologi Bandung (ITB) kepada Tim Media Center Haji (MCH) di Terminal Haji Bandara Internasional King Abdul Aziz, dilansir dari Kemeneg.go.id, Senin 4 Juli 2022

 

Baca Juga: Pesan Khusus Menteri Agama Kepada Petugas dan Jemaah Haji Jelang Wukuf di Arafah

 

“Apalagi setelah dua tahun tidak bekerjasama ya. Jadi (lebih-red) baik kerjasamanya. Karena moratorium. Kita bersyukur, mudah-mudahan ini berlangsung terus,” kata Dirut Garuda

 

Dalam hal ketepatan waktu alias on time performance (OTP) selama melayani penerbangan haji, Garuda mengaku sempat terganggu karena adanya beberapa keterlambatan atau delay akibat kerusakan pesawat saat landing di Bandara Madinah.

 

Baca Juga: Satu Minggu Jelang Idul Adha! Wabah PMK Masih Menyerang di 20 Provinsi

 

“Kami ada beberapa delay, sebuah kerusakan di Madinah, dan punya implikasi ke salah satu embarkasi,” kata Irfan Saputra.

 

Namun, Dirut yang dipilih melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tahun 2020 itu bersyukur prosesnya tersebut tidak menjadikan jemaah bergejolak, 

 

“Ini atas perhatian Kemenag dan tidak menimbulkan gejolak. dan ini terbantu oleh pengertian jemaah,” pungkas Irfan.***

Editor: Ahmad Riadi

Sumber: kemenag.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah