Terkadang, orangtua lupa dan kerap membahas kesalahan anak yang telah lalu ketika sedang marah.
Bila sikap terhadap anak seperti ini terus dilakukan, maka orangtua mengajarkan anak untuk memendam emosi dan menyimpan dendam.
Anak pun sulit untuk memperbaiki perilakunya menjadi lebih positif. Padahal, dengan perilaku yang positif, anak cenderung bisa mengembangkan kepercayaan dirinya.
Baca Juga: Polres Lombok Timur Kerahkan Ratusan Personel Guna Amankan Event Rinjani 100
4. Sering membuat anak merasa bersalah
Anak memang kerap melakukan kesalahan. Saat ini terjadi, terkadang orangtua memarahi dan menekan anak sehingga anak merasa bersalah.