Wabup Lombok Timur: Pelatihan Sistem Keuangan Akuntansi Mendukung Pengembangan Kualitas SDM PT SF

HAILOMBOKTIMUR - Wakil Bupati Lombok Timur H. Rumaksi Sj membuka pelatihan sistem keuangan akutansi dan penerapannya bagi karyawan PT Selaparang Finansial

Selain menyuntikkan semangat kepada para karyawan peserta pelatihan. Wabup Rumaksi mengatakan bahwa, Sumber Daya Manusia (SDM) akan menentukan masa depan sebuah lembaga, termasuk PT. Selaparang Finansial

Baca Juga: Bantuan Akses Internet Desa Mandiri dan UMKM Diharapkan Meningkatkan Produktivitas Masyarakat

"Pelatihan ini dapat mendorong kinerja Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) tersebut, karena mendukung peningkatan dan pengembangan kualitas SDM," kata Wabup, Rabu 1 Juni 2022

Karena itu Wabup menyampaikan apresiasinya kepada jajaran direksi dan komisaris atas penyelenggaraan pelatihan akutansi itu.

Wabup optimis dengan SDM berkualitas PT Selaparang Finansial akan berkembang semakin kompetitif mengingat potensi yang dimiliki. 

Baca Juga: Gegara Ketagihan Judi Online, Karyawan PT MISP Curi Barang Milik Perusahaan

Bahkan BUMD ini, kata dia, dapat menyetor deviden kepada Pemda Lombok Timur pada masa pandemi ketika hampir semua usaha pada posisi bertahan. 

Karena itu, dia berharap ke depan PT Selaparang Finansial dapat menjadi penyalur Lotim Berkembang yang mendukung akses keuangan masyarakat terhadap lembaga keuangan formal.

Pengembangan dan peningkatan kualitas SDM yang merupakan aset perusahan ini diakui pula Direktur Utama PT Selaparang Finansial Iva Nuril Solihani. 

Pelatihan tersebut, menurut Iva, menggenapi nilai yang dipegang seluruh jajaran PT Selaparang Finansial seperti integritas, loyalitas, dan fokus pada tujuan perusahaan.

Baca Juga: Kementerian Kominfo Menyerahkan Bantuan Akses Internet Desa Mandiri untuk 8 Desa di Lombok Timur

Senada, komisaris utama PT Selaparang Finansial Muhsan Sumardani menekankan bahwa SDM memegang peran paling penting, sehingga menjadi keharusan untuk memprioritaskan pelatihan semacam ini. 

Ia mengakui sedianya pelatihan diselenggarakan setiap tahun untuk peningkatan kapasitas, akan tetapi selama masa pandemi covid dua tahun terakhir kegiatan ini tidak dapat diselenggarakan. 

Ia bersyukur tahun ini kegiatan tersebut kembali dapat dilangsungkan.

Pelatihan diselenggarakan selama sehari dengan pemateri Muhammad Azlan yang juga menjabat Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Lombok Timur.***