Network
HAILOMBOKTIMUR - Insiden perusakan dan pembakaran hotel layang-layang resort milik PT Tamada Pumas Abadi di Desa Seriwe, kecamatan Jerowaru, kabupaten Lombok, berdampak terhadap gagalnya kedatangan Pebalap Dunia Dominique ke Tampah Boleq untuk melakukan kunjungan bersama para pembalap lainnya.
"Dalam waktu dekat ini, Pebalap Dunia Dominique akan kembali mampir ke Tampah Boleq untuk melakukan kunjungan bersama para pembalap-pembalap lainnya," kata Owner Representatif PT Tamada Pumas Abadi, Surya Jaya melalui keterangan resminya, Kamis 2 Februari 2023.
Namun karena insiden tersebut, jelas dia, rencana kedatangan Pebalap Dominique dan para tamu penting terpaksa harus dibatalkan.
"Kami sangat menyayangkan terjadinya insiden perusakan dan pembakaran itu, karena dampaknya terhadap tamu yang sedianya datang malah batal. Bahkan tamu-tamu investor penting yang akan datang untuk melihat daerah disana pada maret mendatang terpaksa harus dibatalkan," sesalnya.
Masih kata dia menjelaskan, persiapan PT Tamada Pumas Abadi dalam menyambut kedatangan para tamu, setelah Idul Fitri nanti akan membangun restoran dan 10 kamar berbentuk Bungalow, bahkan tenaga kerjanya dari masyarakat setempat.
Sementara menurut pemerhati pariwisata, Jaya Kusuma mengatakan, sejak berdirinya PT Tamada Pumas Abadi di wilayah selatan Lombok Timur telah memiliki kontribusi dalam membantu pemerintah daerah mengembangkan pariwisata.
Sejak berdirinya PT Tamada ini, jelas dia, banyak sekali perubahan pariwisata yang terjadi di wilayah selatan. Terutama saat pergelaran pestival Kite Surfing Dunia ditahun 2017 yang lalu. Dimana saat itu dapat menghadirkan para Kiters dari 20 Negara yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata provinsi NTB.
"Saat itu PT Tamada Pumas Abadi mampu memberikan sumbangsih yang besar dalam memfasilitasi paran kiters yang ada, karena saat itu kiters berlomba di area PT Temada," kata Jaya sapaan akrabnya.
Bahkan dengan adanya PT Tamada ini, kata Jaya, berbegai usaha telah dilakukan sebagai bentuk perhatiannya terhadap pasriwisata Lombok Timur. Salah satu contohnya, kata dia, seperti saat pergelaran MotoGP yang dipusatkan di Sirkuit Mandalika Lombok Tengah.
"Saat itu PT Temada sendiri langsung mengajak Pebalap Dunia Dominiq Aigarter ke Lombok Timur untuk mengedukasi masyarkat menanam pohon," ujarnya.
Tidak hanya itu sambungnya, dengan berdirinya PT Tamada ini nantinya, masyarakat akan mendapatkan hasil yang besar. Dimana nantinya, masyarakat sekitar akan dengan mudah mendapatkan rupiah hanya dengan memberikan jasa sewa perlengkapan Kite Surfing.
"Untuk penyewaan Kite Surfing biayanya berkisar satu juta, selain itu masyarakat setempat bisa berjualan, bahkan beberapa akvitas seperti Snorkeling, Diving, dan Spearfishing yang memang sesuai keahlian masyarakat setempat," bebernya.***
