Ketua DPD 2 Golkar juga menyoroti pentingnya kesesuaian antara calon Sekda dan Pejabat Bupati, mengingat masa jabatan yang relatif lama dan kemungkinan keterlibatan dalam proses pemilu, termasuk Pilkada Lombok Timur dan Pilkada Gubernur NTB.
Terkait dengan rumor akan adanya calon sekda yang datang dari propinsi Miq Maman menambahkan di Lombok Timur memiliki banyak kader yang siap.
“Tidak perlulah mendatangkan sekda dari pejabat di propinsi, takutnya mereka tidak faham kondisi Lombok timur, termasuk tidak bisa membantu pejabat bupati dalam pelaksaan sinergi antara eksekutif dan legeslatif, yang selama ini sudah terjalin dengan baik”tutupnya.***