Soal SPAM Pantai Selatan, Anggota DPRD Lombok Timur ini Sebut Tidak Ada Pihak yang Dirugikan

- 5 Desember 2023, 19:12 WIB
Ketua Komisi 2 DPRD Lombok Timur, M. Waes Al Qarni, SE. (dok: istimewa)
Ketua Komisi 2 DPRD Lombok Timur, M. Waes Al Qarni, SE. (dok: istimewa) /

HAILOMBOKTIMUR - Pengerjaan proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Pantai Selatan terus dijalankan, meskipun ada sebagian masyarakat yang menolak.

 

Penolakan dari masyarakat terbilang cukup masif, karena sejak awal mula proyek dengan anggaran Miliran rupiah ini mulai dikerjakan. 

 

Terakhir, aksi penolakan terjadi saat pihak pemerintah daerah (Pemda) Lombok Timur melakukan sosialisasi di Desa Lendang Nangka Utara, Kecamatan Masbagik, Senin 4 Desember 2023. 

 

Dari informasi yang dihimpun, penolakan itu diduga lantaran kekhawatiran masyarakat berkurangnya pasokan air untuk mengairi lahan pertanian. Karena anggapan mereka kokok tibu Krodet akan dibendung, dan airnya digunakan semua untuk SPAM Pantai Selatan. 

 

Terakait adanya penolakan itu, Ketua Komisi II DPRD Lotim, Waes Al Qarni menyatakan, penolakan masyarakat seputaran mata air Tibu Krodet, terhadap proyek SPAM untuk daerah Lombok Timur bagian Selatan dinilai tidak mendasar. 

Halaman:

Editor: Ahmad Riadi

Sumber: Indo Bali News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x