"Tentunya yang terpenting melibatkan orang tua dalam proses pembelajaran, melakukan pendekatan individual dengan siswa yang memiliki potensi untuk melakukan kekerasan," ungkapnya
Kekerasan pada anak menjadi persoalan yang kerap ditemukan dalam kehidupan. Baik itu dalam lingkup keluarga, pendidikan, teman sebaya, sampai di lingkungan masyarakat, masalah ini nyata keberadaannya.
Dijelaskannya, ada beberapa macam jenis kekerasan baik itu fisik, psikis, eksploitasi ekonomi, atau seksual. Hal itu, menurutnya akan mengganggu tumbuh kembang anak-anak. Bahkan, kekerasan terhadap anak akan melahirkan rantai kekerasan baru yang kemudian menjadi lingkaran setan.
"Ketika anak mendapatkan kekerasan, maka anak bisa mengulangi perbuatan kekerasan itu di masa depannya. Masalah ini juga akan mengancam kehidupan dan masa depan anak-anak yang akan meneruskan tongkat estafet kepemimpinan bangsa. Karenanya masalah kekerasan terhadap anak harus bisa ditanggulangi secara menyeluruh," katanya
Sehingga menurutnya, satuan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) menjadi ranah penting yang harus bisa melindungi dan mencegah terjadinya kekerasan terhadap anak.