"Pluralitas budaya, agama suku dan bahasa tersebut juga dapat menjadi ujian dan tantangan jika tidak disikapi dengan baik, arif dan bijaksana," katanya.
Jadi atas dasar itulah Komisi VIII DPRRI ingin mendengarkan penjelasan dan melihat langsung situasi kehidupan keagamaan dan pluralitas budaya di Kabupaten Lombok Barat.
Di batang tubuh konstitusi itu, kata Diah Pitaloka, ada kata persatuan dan kita akan bermuara pada persatuan.
Baca Juga: Potensi Kesenjangan Sosial, Relawan Inspirasi Kunjungi Panti Sosial Bina Karya Madani,
"Nasionalis kita itu harus kita peluk sama-sama yang belum selesai mari kita selesaikan. Dan yang sudah terjadi di Desa Mareje kita pastikan jangan terulang dan terdengar lagi di tanah air," harap Diah.
Untuk itu semua agama dimintanya ikut modernisasi agama, Kemensos di trauma healingnya, termasuk kebutuhan disiapkan.