HAILOMBOKTIMUR - Kementerian Pertanian dan Peternakan RI melakukan pengecekan dan pengobatan terhadap hewan ternak yang suspek Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Lombok Barat. Tepatnya di Kandang Kumpul Penarukan Daya, Desa Kebon Ayu, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat.
Selain dilakukan pengecekan dan pengobatan, Kementerian Pertanian dan Peternakan RI menyerahkan obat hewan ternak berupa disinfektan dan APD.
Kepala Dinas Pertanian Lombok Barat Ir. H. L. Winengan mengatakan, terkait dengan hewan ternak yang terkena PMK harus tetap tenang. Karena tidak menyebabkan kematian, dan ada obatnya.
Baca Juga: Penyebaran PMK Kian Parah, 608 Ternak di Lombok Tengah Terjangkit
"Karena itu Dirjen Peternakan datang langsung kesini untuk memberikan himbauan dan membawakan obat kepada para Peternak ini,” ungkapnya, Jum'at 20 Mei 2022
Menurutnya, dari penyakit yang mengenai sebagian dari sapi yang ada di Kecamatan Gerung, sudah ada yang sembuh.
“Dengan obat dari dokter hewan maupun dari obat tradisional, sehingga para peternak bisa tenang,” katanya.
Sementara itu, Dirjen Peternakan dan kesehatan hewan kementerian pertanian RI Dr. Ir. Nasrullah menyebutkan, bahwa di NTB ini ada PMK, namun ada yang bisa sembuh.