HAILOMBOKTIMUR - Jika gugatan Chile terbukti, Byron Castillo adalah aktor utama lolosnya sang juara Copa Amerika edisi 2015 dan 2016 itu lolos ke Piala Dunia 2022.
Beberapa waktu lalu, Asosiasi Sepakbola Chile (FFC) melalui pengacaranya melayangkan gugatan ke FIFA terkait tuduhan pemalsuan dokumen pemain Ekuador pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Amerika Selatan.
Pengacara Asosiasi Sepakbola Chile, Eduardo Carlezzo mengklaim memiliki bukti kuat atas pemalsuan dokumen pemain Ekuador, Byron Castillo.
Eduardo Carlezzo, ANFP ???????? lawyer, explains the Byron Castillo case and Chile's complaint against Ecuador ????????:
He states that there are inconsistencies and believes documents were falsified.
“There are no fingerprints on the document”.pic.twitter.com/6AyUCY0mpB— Diego Montalvan (@DMontalvan) June 8, 2022
Bek Ekuador itu dianggap sebagai pemain yang menyertakan akta kelahiran palsu atas kewarganegaraan dan usia sebenarnya.
Baca Juga: Chile Anggap Ekuador Gunakan Pemain Ilegal, Tiga Negara Ini Miliki Peluang Lolos Ke Piala Dunia 2022
Lebih lanjut pihak Chile menuntut FIFA untuk menggugurkan seluruh pertandingan Ekuador yang melibatkan Castillo selama babak kualifikasi.
Sebagai informasi, kasus yang menimpa Byron Castillo bukan kali pertama.
Pada 2017 lalu, bek kanan tim nasional Ekuador ini pernah dipisahkan dari skuad U-20 setelah tuduhan dirinya lahir di Tumaco.
Itu sebuah kota Kolombia dekat perbatasan Ekuador. Dia dituduh memalsukan dokumen kelahiran. Dan, masalah ini membuatnya absen dari timnas kelompok usia berapa pun.