Network
/photo/2022/05/17/3477972682.jpg)
HAILOMBOKTIMUR - Kurangnya penerangan jalan di Kota Selong dan sekitarnya menjadi perhatian serius Bupati Lombok Timur dalam Rapat Koordinasi bersama sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Ruang Rapat Utama Pemda Lotim.
Selain penerangan jalan di Kota Selong, kondisi penerangan di ruang terbuka publik program Kotaku di Pancor juga termasuk penekanan Bupati.
Bukan hanya soal penerangan jalan, masalah pengelolaan sampah turut menjadi penekanan Bupati Sukiman.
Ia melihat Tempat Pembuangan Akhir (TPA) menjadi kebutuhan masyarakat di kawasan selatan dan Masyarakat kawasan utara.
Baca Juga: Sempat Ditunda, 311 Jamaah Haji Lombok Timur Diberangkatkan Tahun ini
"Apabila TPA di dua kawan sudah ada, dengan demikian sampah dari dua kawasan tidak perlu dibawa jauh hingga ke TPA Ijobalit," kata Bupati, Selasa 17 Mei 2022.
Pada kesempatan itu, Bupati juga meminta laporan perkembangan peningkatan IPM Lombok Timur yang menjadi fokus pada 2022 hingga 2023 mendatang, khususnya menyangkut usia lama sekolah melalui Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).
Baca Juga: Kadis Kesehatan Lotim Nilai PHBS Efektif Cegah Hepatitis Akut Misterius
Upaya ini nantinya, kata Bupati akan melibatkan guru yang akan mendata masyarakat di sekitar tempat tinggal masing-masing yang berusia di atas 20 tahun dan belum menuntaskan pendidikannya.
