Sementara itu kasus PMK di Lombok Timur segera kumulatif hingga saat ini sebanyak 23 ribu kasus dan telah sembuh semua. Sedangkan ternak yang mati dampak PMK sebanyak 128 ekor dan potong paksa 99 ekor.
"Untuk saat ini Lombok Timur telah nol kasus atau belum ada kasus baru," katanya.
Baca Juga: Lirik Lagu Blackpink Shut Down dan Maknanya Dalam Bahasa Indonesia
Dengan kondisi nol kasus tersebut, katanya semua pasar hewan di Lombok Timur saat ini tetap dibuka dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
"Protokol PMK tetap diterapkan untuk mengantisipasi munculnya kasus baru PMK," katanya.***