HAILOMBOKTIMUR - Aksi unjuk rasa puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam Majlis Penyelamat Organisasi (HMI MPO) depan kantor Bupati Lombok Timur sempat memanas, sehingga terjadi gesekan yang menyebabkan gerbang kantor rusak.
Dari pantauan media ini, di lokasi unjuk rasa nampak puluhan aparat kepolisian dan satuan polisi pamong praja (Satpol-PP) yang mengawal jalannya aksi tersebut.
Kendati demikian, gerbang kantor Bupati tak mampu di selamatkan dari amukan massa aksi, sehingga jebol dan rusak.
Dari informasi yang dihimpun, tuntutan massa aksi diantaranya, mendesak pemerintah daerah Lombok Timur menghentikan alih fungsi kantor Bupati sebagai tempat jual beli beras.
Massa aksi juga mendesak Bupati Lombok Timur mengevaluasi jajaran direksi PD Agro Selaparang yang dinilai tidak becus dalam mengelola perusahaan.