LMND Lombok Timur Apresiasi Keberhasilan Kejaksaan Negeri Ungkap Tersangka Alsintan

- 12 Agustus 2022, 16:47 WIB
Bendera organisasi Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) Kabupaten Lombok Timur (dok:istimewa)
Bendera organisasi Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) Kabupaten Lombok Timur (dok:istimewa) /

Sebelumnya, Kejaksaan Negeri Lombok Timur telah mengumumkan tiga tersangka dalam kasus dugaan korupsi Alat Mesin Pertanian (Alsintan) yang diberikan oleh Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian pada Kementerian Pertanian Republik Indonesia yang disalurkan melalui Dinas Pertanian Lombok Timur pada 2018 silam. 

Tiga orang tersangka tersebut diantaranya, mantan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lombok Timur inisial S, kemudian mantan Kepala Dinas Pertanian Lombok Timur inisial Z dan AM selaku Unit Pelayanan Jasa Alsintan (UPJA). 

Masing-masing tersangka memiliki peran yang berbeda-beda, S memberikan perintah kepada AM untuk membentuk UPJA yang akan diajukan ke Dinas Pertanian Lombok Timur. 

 

UPJA yang dibentuk AM, kemudian diusulkan untuk di terbitkan Surat Ketetapan Calon Penerima dan Calon Lokasi (SK-CPCL) oleh Z selaku Kepala Dinas Pertanian sebagai syarat untuk bisa menerima bantuan Alsintan dari Kementerian Pertanian.

Dari hasil penyelidikan Kejari Lotim, penyaluran Alsintan ternyata bukan untuk menunjang kegiatan pertanian melainkan sebagian dari Alsintan tersebut telah digunakan oleh S dan AM untuk kepentingan pribadinya dengan cara dijual dan dibagikan kepada orang-orang yang tidak berhak.

Perbuatan mereka disangkakan melanggar pasal 2 dan 3 UU Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak pidana Korupsi dan Pasal 55 ayat (1) KUHP. ***

Halaman:

Editor: Ihwan Aman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah