Pemda Lombok Timur Akan Distribusi Air Bersih di 9 Kecamatan Terdampak Kekeringan

- 6 September 2023, 09:28 WIB
Bupati Lombok Timur HM Sukiman Azmy (dok: istimewa)
Bupati Lombok Timur HM Sukiman Azmy (dok: istimewa) /

HAILOMBOKTIMUR - Bupati Lombok Timur H.M. Sukiman Azmy memimpin rapat koordinasi mengatasi dampak kekeringan yang berlangsung di Ruang Rapat Bupati, Selasa 5 September 2023. 

 

Rakor tersebut dihadiri Sekretaris Daerah HM. Juaini Taofik, Kepala Pelaksana Badan BPBD, Kepala Bappeda, Kepala BPKAD, Inspektur Daerah, PDAM dam sejumlah camat di wilayah terdampak . 

 

Menangani dampak kekeringan yang melanda sejumlah kecamatan di Lombok Timur, Bupati Sukiman mengingatkan untuk melakukan distribusi air minum ke kawasan terdampak. 

 

Baca Juga: Pemda Lombok Timur Launching Aplikasi SiAga MBLB

"Terdapat sembilan kecamatan terdampak dengan rincian 213 dusun, 48 desa, dengan jumlah kepala keluarga mencapai 23.188 kepala keluarga," ujarnya

 

Dikatakannya, Jerowaru menjadi daerah dengan jumlah KK paling besar mengalami dampak kekeringan yaitu 9.877 yang tersebar di 123 dusun dan 15 desa. 

 

Sementara Keruak menjadi kecamatan dengan jumlah KK terbanyak ke dua yaitu 4.206 kk, disusul kecamatan Suela 3.586 kk, dan Sambelia dengan 2.773 KK.

Baca Juga: Nama KIHT di Lombok Timur Diganti Aglomerasi Pabrik Hasil Tembakau

Bupati Sukiman memerintahkan untuk daerah yang jarak dan jangkauannya jauh dari kota kabupaten serta memiliki jumlah warga terdampak besar seperti Jerowaru dan Keruak proses distirbusi air dilakukan oleh pihak ketiga. 

 

Secara teknis, katanya, dilakukan melalui perjanjian antara BPBD, Camat, dan pihak ketiga. "Pilihan ini diambil sebagai langkah efisiensi, utamanya terkait operasional," kata Bupati

 

Sementara itu, untuk kecamatan lainnya Bupati meminta ditangani langsung oleh BPBD.

 

Selain prinsip efektif, efisien, dan akuntabel, Sekda Juaini Taofik menegaskan agar bantuan air minum tersebut gratis sehingga tidak membebani masyarakat.***

Editor: Ahmad Riadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah